Sunday 9 March 2008

Belajar membaca Al-Qur'an


Setiap pagi jam 10, ibu-ibu tetanggaku belajar mengaji di rumahku. Dulunya aku yang menawarkan karena bacaan mereka kurang sempurna. Alhamdulillah mendapat respon yang baik. Awalnya memang banyak yang datang, tapi sekarang tinggal 4-5 orang. Yah, gak papalah yang penting mereka mau meluangkan waktu untuk belajar dan tetap istiqomah... karena memang godaan kan selalu datang. Godaan terbesar yaitu rasa MALAS. Selain itu yah, anak rewel, suami gak kerja jadi harus ditemenin, atau belum masak dll. pokoknya kompleks deh. Aku pun menyadari hal ini jadi gak terlalu memaksa mereka. Itulah mengapa belajar membaca Al-Qur'an ini (mengaji) aku tetapkan tiap hari kecuali sabtu dan minggu, agar lebih flexibel buat mereka. Kalo luang ya datang kalo sibuk yang nggak !

Sore hari jam 4.30 gantian anak-anak yang mengaji. Meski baru 4 anak yang mengaji, tapi itu sangat menggembirakan aku. Begitu juga suamiku, karena dari dulu dia berharap rumahnya akan menjadi tempat mengaji anak-anak.

Aku sangat bersyukur, di tempat yang baru ini aku lebih bisa banyak beramal untuk orang lain. Aku jadi merasa gak kesepian dan mulai merasa kalo ini rumahku, meski kadang aku kangen banget sama Surabaya, kota kelahiranku.

1 comment:

Anonymous said...

wah, jadi ibu ustadzah.. mau dong diajarin ngaji juga.. biar bacaannya bisa lebih lancar :)